.Tidak Punya Bibit Kentang-Cabai Unggul, RI Gandeng China
Tidak Punya Bibit Kentang-Cabai Unggul, RI Gandeng China, Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) sepakat untuk meningkatkan pekerjaan sama dalam pengembangan bibit unggul kentang dan cabai melalui MoA. Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Pertanian dan Perikanan RRT, Tang Renjian, di Jakarta.
Kemitraan strategis ini bertujuan untuk mengatasi tantangan keterbatasan varietas unggul kentang dan cabai di Indonesia. Syahrul Yasin Limpo menjelaskan bahwa Indonesia masih mengandalkan impor bibit kentang dan cabai berkualitas tinggi. Kerjasama dengan RRT diharapkan dapat mempercepat pengembangan varietas lokal yang berdaya tahan dan tahan terhadap hama serta penyakit.
“Kami ingin mengurangi ketergantungan impor dan membangun kemandirian nasional di sektor pangan ini. Tiongkok memiliki pengalaman dan teknologi yang mumpuni dalam pengembangan benih unggul, sehingga menjadi mitra yang tepat bagi Indonesia,” ujar Menteri Pertanian.
Tang Renjian juga menyampaikan dukungan penuh RRT dalam meningkatkan produksi pangan Indonesia. Ia menekankan bahwa pengembangan varietas unggul adalah kunci untuk peningkatan produktivitas dan kualitas hasil pertanian.
Kerjasama ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pertukaran pengetahuan dan teknologi, penelitian dan pengembangan, hingga pelatihan bagi petani Indonesia. Sinergi antara para ahli dan ilmuwan dari kedua negara akan menghasilkan varietas unggul yang sesuai dengan kondisi iklim dan tanah Indonesia.
Tidak punya bibit salah satu fokus utama kerjasama adalah pengembangan bibit varietas kentang yang tahan terhadap virus Y, penyakit yang sering menyerang tanaman kentang di Indonesia. Selain itu, pengembangan bibit varietas cabai yang produktif dan tahan terhadap hama dan penyakit juga menjadi prioritas.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap kerjasama ini dapat memberikan dampak positif bagi petani Indonesia. Saya optimis bahwa varietas unggul yang dihasilkan akan meningkatkan pendapatan petani dan mendukung ketahanan pangan nasional.
Tanaman kentang dan cabai memiliki peran vital dalam menyokong ketahanan pangan nasional. Kentang menjadi sumber karbohidrat penting selain beras, sedangkan cabai merupakan bumbu utama dalam kuliner.